Blog ini bukan blog motivasi ataupun blog pengetahuan, Jadi jangan kecewa membacannya. Tertawalah jika ada hal yang pantas ditertawakan, menangislah jika ada hal yang pantas ditangiskan. Sebagai manusia yang baik tentu tidak baik juga menghina karya orang lain, hargailah walaupun hanya seperti sebutir pasir di sebuah padang pasir. Tentunya Sempurna hanya milik Andra & The Backbone dan Cinta Yang Sempurna Hanya Milik Kangen Band.

Minggu, 30 September 2018

Aku Takut

Kalau boleh aku ingin mengumpamakan dirimu sebagai masa depanku.

Kenapa masa depan ?

Karna kita semua mengerti, Masa depan tidak ada yang tau.

Begitulah kira kira aku mengumpamakanmu sebagai masa depan.
Aku tidak tau apa yang akan terjadi antara aku dan kamu nanti, esok, dan lusa.

Aku berusaha untuk tidak merubah "masa depanku" menjadi lebih buruk esok hari
Tapi aku takut
Aku takut justru kamu yang merubah itu setelah kamu tau semua keegoisanku.

Aku memang orang yang membosankan
Tidak banyak hal yang bisa aku lakukan untuk membuatmu tertawa
Tidak banyak pula hal yang bisa aku lakukan untuk membuatmu terkesan
Hanya hal monoton yang itu itu saja.
Aku tidak menyalahkanmu kalau kamu bosan.
Maafkan aku.

Aku suka melihat senyummu
Mungkin itu alasan sederhana aku jatuh cinta padamu
Sesederhana itu pula aku ingin lebih dekat denganmu
Tanpa alasan yang spesifik.

Berdoa ? Tentu.
Aku percaya kekuatan doa dan kuasa tuhan
Tapi aku juga percaya, Tuhan bisa saja tidak mentakdirkan kita bukan ?
Untuk itulah aku berdoa dan meminta pada tuhan
Semoga tetap kamulah orangnya.

Maafkan aku jika aku terlalu memaksakan diriku untuk terlihat olehmu.
Aku hanya takut bila aku menemukan "Masa depanku" Tapi bukan kamu orangnya.

-Reynaldi-

Minggu, 10 Juni 2018

Siapkah Menyambut Gelap ?

Tangerang, 10 Juni 2018.



Aku sadar gelap pasti akan datang
Aku membutuhkan gelap untuk kadar ukur sebuah terang
Aku membutuhkan gelap untuk beristirahat dari terang yang menyilaukan
Terkadang gelap memang diperlukan.


Darimu kini aku lebih memahami gelap dan terang
Aku suka terang bersamamu
Aku juga tidak membenci gelap bersamamu
Karna gelap bersamamu aku butuhkan untuk lebih mengenalimu
Untuk kelak menciptakan terang yang lebih terang lagi bersamamu.


Bersamamu aku melalui terangku dengan bahagia
Sampai seolah mengacuhkan hadirnya gelap
Terlalu banyak terang bersamamu dibandingkan gelap bersamamu
Sehingga aku tidak menyadari bahwa gelap yang ku acuhkan kini tumbuh membesar
Ia tumbuh bersama rasa jenuhmu melalui terang bersamaku
Aku tak menyadari itu.


Terangku akanmu mulai meredup
Kekuatanku untuk mempertahankan terangku bersamamu kini melemah
Gelap yang kuacuhkan dulu kini lebih mendominasi
Bahkan persentasenya jauh lebih unggul.
Aku mulai membenci gelap kali ini.


Aku terlena akan terangku dulu
Kini aku belum siap menyambut gelap
Aku sudah terbiasa bersama terang
Mungkinkah kamu akan menjadi benar benar gelap sekarang ?
Aku menjadi takut akan gelap.


Aku mohon tolong bantu aku
Ternyata aku masih membutuhkanmu untuk kembali menemukan terang
Karna gelap ini sungguh menakutkan
Aku belum siap menyambut gelap.

Minggu, 22 April 2018

Bagaimana ?

Hari ini aku menunjukan kebodohanku lagi
Mencoba bertahan sendiran
Mencoba bertahan ditempat yang tak pernah kamu ikut singgah
Mencoba bertahan meskipun kamu terus memaksaku untuk pergi

Hari ini aku menunjukan kebodohanku lagi
Mencoba kuat sendiri
Mencoba tetap memutar otak mencari perhatian meskipun kamu tidak pernah menoleh kearahku
Mencoba tetap seperti ini meskipun sebenarnya sudah tidak mampu

Aku terus mencoba untuk tidak tersakiti dengan semua sikapmu
Karna aku yakin memang begitu lah caramu mengujiku
Dan aku percaya aku bisa meluluhkan itu

Tapi semakin lama ini tidak berubah
Ini bukan caramu menguji perjuanganku
Ini caramu untuk menyadarkanku untuk pergi dan menyerah
Ini caramu mengatakan dengan halus bahwa bukan aku yang kamu mau

Lalu bagaimana aku bisa pergi ?
Aku telah terbiasa disini
Aku telah terlanjur nyaman berjuang sendiri
Bagaimana aku bisa pergi jika bayang bayangmu mengikuti

Aku tau...
Mungkin aku akan mencoba membiarkan diriku agar tak terlalu terlihat olehmu
Bukan agar kamu melupakanku
Tapi hanya ingin memberi ruang yang lebih luas kepadamu
Menyadarkan diriku untuk tak menjadi pengganggu yang menyebalkan.

Minggu, 25 Maret 2018

Terima Kasih

Izinkan aku bercerita sedikit, maaf untuk kali ini aku meminta waktu sibukmu lagi untuk membaca ini semua.

Teruntuk kamu yang disana, terima kasih sudah mau mengenalku.
Rangkaian cerita singkat kita dipercakapan media masih tersimpan diponselku, Akan kubaca lagi semua dari awal ketika aku merindukanmu nanti.
Teruntuk kamu yang disana, terima kasih telah memberiku kesempatan.
Kesempatan yang pada waktu itu tidak aku sia siakan sedetikpun, hanya untuk membuatmu terspesial untukku.
Teruntuk kamu yang disana, terima kasih telah membiarkanku jatuh cinta (sendirian).
Aku berharap kamu tidak akan pernah mengalami itu, karna rasanya sangat menyakitkan. Menunggu hal yang tidak pernah hadir, mengharapkan hal yang kita tau mustahil kita dapat. Jatuh cinta (sendirian) itu sulit.
Aku tidak menyalahkanmu atas semua sakit itu, Aku saja yang terlalu berharap.
Aku tau kamu hanya sedang berbagi cerita, Aku saja yang terlalu menyelipkan rasa.
Aku saja yang terus memaksakan diri untuk terlihat olehmu.

Setelah semua keras kepalaku untuk tetap mendekatimu, Aku telah sampai dititik dimana aku telah lelah. Bukan menyerah, aku hanya perlu beristirahat setelah kamu biarkan aku terus berlari mengejar bayanganmu yang terus menjauh, Maafkan aku bila ada orang lain yang menemaniku beristirahat ketika aku lelah mengejarmu. Bukan berarti aku tidak konsisten dengan jalanku, hanya saja aku tak mampu meraihmu, Berulang kali aku berlari dan terjatuh, bangkit dan berlari mengejarmu lagi hanya menguatkan fakta bahwa kamu terus menjauh semakin sulit kuraih. Tenang, Sisi baiknya kamu tidak perlu lagi berlari menjauh, karna aku sudah tau bagaimana caranya berhenti dan berjalan mundur. Kamu bisa bebas berlari mengejar tujuanmu, atau mungkin bebas berlari bersama yang lain menuju garis finis.
Aku akan tetap disini dulu sebentar, menghilangkan lelahku sendirian setelah mengejarmu, Aku akan tetap disini jika kamu memutuskan untuk berbalik menemaniku berisitirahat, akan kutunggu itu. Tetapi maaf jika ketika kamu kembali aku telah pergi dari tempatku berisitirahat, tolong beri tau aku jika kamu kembali, aku juga akan kembali, menemuinmu lagi namun hanya untuk mengucapkan Terima kasih untuk pernah ada..